Kamis, 17 Januari 2013

Ayo Bersikap Positif, Are You Ready ?

Menuju Sikap Positif

Langkah pertama adalah evaluasi sikap Anda saat ini. Sekali lagi kejujuran Anda pada saat evaluasi akan sangat menentukan. Evaluasi ini seperti diagnosa bagi seorang dokter, jika diagnosa salah bisa menyebabkan salah menanganinya baik dalam melakukan operasi atau pemberian obat. Jika salah, bukan hanya tidak akan sembuh, malah bisa saja memperburuk keadaaan. Salah satu trik untuk mengetahui lebih pasti tentang sikap Anda, tidak ada salahnya jika meminta bantuan orang lain.
Langkah kedua adalah Anda harus membina keyakinan Anda, bahwa sikap itu bisa berubah. Lihatlah perubahan sikap para sahabat Rasulullah SAW sebelum dan sesudah masuk Islam. Sikap beliau-beliau bisa berubah dengan drastis. Ini menunjukan bahwa sikap itu bisa berubah. Anda harus meyakininya, jika tidak, sikap Anda tidak akan bisa berubah.
Untuk mengubah sikap, ternyata tergantung pada diri Anda sendiri. Apakah Anda menyadari bahwa mata Anda yang bermasalah dan apa masalahnya? Setelah itu keyakinan Anda bahwa kacamata bisa mengatasi masalah mata Anda. Hal ini sama dengan masalah sikap Anda. Memiliki sikap positif tinggal menunggu waktu.
Untuk memperbaiki sikap berarti kita harus memperbaiki pikiran kita. Cara berpikir seseorang sangat tergantung pada apa yang diyakini. Keyakinan yang ada pada kepala sangat tergantung pada berbagai pengalaman dan informsai yang meyakinkan.
Kabar buruknya, banyak orang yang tidak pernah memperhatikan hal ini. Kita menerima informasi dan banyak sekali langsung meyakininya tanpa pernah mempertanyakannya. Pengalaman kita pun membentuk keyakinan, namun sering kali pengalaman kegagalan sementara menjadi sebuah keyakinan, bahwa kita akan gagal terus.
Belum lagi, kata-kata yang kita dengar dari orang-orang yang memiliki sikap negatif akan memperparah pikiran kita. Orang yang memiliki sikap negatif jauh lebih banyak ketimbang orang yang memiliki sikap positif (faktanya orang sukses jauh lebih banyak ketimbang orang biasa-biasa saja). Karena informasi negatif tersebut banyak dikatakan orang, maka informasi tersebut dianggap sesuatu yang benar sehingga kita meyakininya.
Jadi langkah selanjutnya untuk menuju sikap yang positif, setelah evaluasi dan memiliki kemauan adalah menggoyah keyakinan kita yang ada selama ini. Kecuali keyakinan agama yang tidak perlu digoyah. Sebagai contoh keyakinan yang perlu digoyah diantaranya:
  • Saya tidak berbakat bisnis.
  • Saya tidaK mungkin membeli rumah senilai 1 milyar rupiah.
  • Saya tidak mungkin berangkat haji.
Cara menggoyah keyakinan ialah dengan cara mempertanyakannya. Apakah betul seperti itu? Bagaimana dengan orang lain? Anda harus berusaha mendapatkan banyak rujukan untuk menggoyah keyakinan-keyakinan Anda selama ini. Referensi bisa datang dari para ahli atau fakta.
Setelah keyakinan negatif Anda tergoyahkan, langkah selanjutnya ialah mengisi dengan berbagai keyakinan positif. Bergaullah dengan orang-orang positif. Baca buku tentang pengembangan diri, motivasi, sukses, dan biografi orang-orang sukses. Anda akan mendapatkan banyak masukan untuk keyakinan baru Anda yang lebih positif. Namun, Anda harus tetap kritis terhadap keyakinan baru Anda terutama dari segi agama, karena saya sering menemukan keyakinan-keyakinan orang sukses yang bertentangan dengan agama.

Memasukkan keyakinan positif ke dalam pikiran bawah sadar Anda.

Banyak orang yang sudah tahu berbagai keyakinan positif, namun sikapnya tetap saja negatif. Salah satu penyebabnya ialah karena keyakinannya tersebut belum meresap pada pikirannya. Para ahli pikiran mengatakan bahwa keyakinan tersebut belum masuk ke dalam pikiran bawah sadarnya. Hanya keyakinan yang sudah masuk ke dalam pikiran bawah sadar saja yang bisa membentuk sikap positif.
Bagaimana caranya? Napoleon Hill, penulis buku Think and Grow Rich mengatakan “pengulangan pengukuhan perintah kepada pikiran bawah sadar adalah satu-satunya metode yang diketahui tentang perkembangan sukarela dari emosi keyakinan”. “Pengulangan pengukuhan perintah” ini dalam istilah lain disebut dengan sugesti pribadi atau ada juga yang menyebutkan afirmasi.
Pentingnya sebuah afirmasi sudah banyak diketahui oleh berbagai ahli pengembangan diri. Robert G. Allen dalam bukunya One Minute Millioner menyertakan afirmasi sebagai salah satu langkah menuju milyuner. Maxwell Maltz, seorang ahli psikologi juga sangat menganjurkan teknik afirmasi dalam membentuk citra diri. Oleh karena itu, saya sendiri saat mengadakan seminar atau pelatihan selalu menyertakan afirmasi sebagai upaya agar sikap peserta segera terbentuk.
Lalu seperti apa afirmasi itu? Sangat sederhana, Anda cukup menyatakan kalimat-kalimat keyakinan positif Anda. Setelah itu bacalah berulang-ulang. Semakin sering Anda membacanya akan semakin meresap kalimat-kalimat tersebut kedalam pikiran bawah sadar Anda. Berikut adalah beberapa contoh kalimat afirmasi yang saya ambil dari materi seminar menjadi lebih berani.
  • Saya yakin keberanian akan membawa dampak positif bagi saya.
  • Saya berani, sehingga potensi saya tergali.
  • Saya berani, sehingga peluang sukses saya lebih besar.
  • Saya selalu berfikir positif.
  • Saya berbaik sangka kepada Allah SWT.
  • Saya berbaik sangka kepada orang lain tanpa mengurangi kewaspadaan.
  • Saya yakin apa yang saya usahakan akan berhasil, kecuali Allah SWT tidak mengizinkan.

Selasa, 15 Januari 2013

The Power of Forgiveness: Mengurangi Beban Hidup

Maukah Anda Mengurangi Beban Hidup?


Tentu saja mau mengurangi beban hidup. Siapa yang mau hidup dengan menanggung beban yang berat? Salah satu cara untuk mengurangi beban hidup adalah dengan memaafkan. Maafkanlah, beban hidup Anda akan berkurang, dan akan akan lebih ringan dalam melangkah. Baik memaafkan diri sendiri, maupun memaafkan orang lain.
Pada kali ini, saya ingin membahas tentang memaafkan orang lain. Mungkin kita pernah disakiti, pernah dicampakan, pernah di PHK, pernah di tolak, dan sebagainya. Kemudian kita menderita dan menyalahkan orang tersebut akan penderitaan kita, yang akhirnya kita ingin balas dendam, setidaknya ingin menunjukan kalau kita lebih baik.
Namun entah kenapa, selalu saja orang beralasan untuk tidak memaafkan. Mereka selalu teriak, susah untuk memaafkan. Mereka mengatakan, memaafkan itu bisa, tetapi melupakan orang yang sudah menyakit itu tidak mungkin. Intinya mereka tetap menyimpan beban dalam diri mereka, dan tidak mau melepaskannya.
Mereka lebih memilih “kepuasan” untuk membalas, daripada kedamaian dan beban hidup yang lebih ringan. Padahal, memaafkan adalah perbuatan mulia, Allah sangat menyukai hamba-Nya yang memaafkan, namun banyak orang yang lebih menyukai dendam dalam diri.
“Kepuasan” itu datang dari hawa nafsu, tidak akan pernah membawa kepada kebaikan. Namun, jika kita mau memaafkan, beban kita berkurang dan kita akan lebih nyaman dalam bergerak. Tanpa rasa sakit, kita bisa lebih cepat, dan berenergi dalam meraih cita-cita.

Perasaan Dendam Menguras Energi

Dendam adalah emosi negatif. Setiap emosi negatif akan menguras energi kita. Energi kita akan habis tanpa gerak karena dihabiskan untuk memanaskan hati, dihabiskan untuk menahan perasaan marah.
Bukankah dendam bisa menjadi motivasi? Ya, sebagian orang ada yang menjadikan dendam sebagai motivasi. Namun, masih ada motivasi lain yang bisa kita gunakan jika kita ingin maju. Banyak orang yang sukses tanpa dendam. Mereka tetap memiliki motivasi yang tinggi meski mereka tidak dendam.
Daripada kita menghabiskan energi untuk dendam atau memendam perasaan dendam, lebih baik manfaatkan energi kita untuk bertindak. Manfaatkan energi kita untuk belajar.
Masih ada motivasi yang lain, tidak harus dari dendam. Anda bisa memiliki motivasi untuk kontribusi. Anda masih bisa memiliki motivasi demi kebahagiaan orang yang Anda cintai. Anda bisa meraih sukses luar biasa meski tanpa dendam.
Sebaliknya, sering kali dendam hanya membawa kepada kehancuran. Sebaliknya memaafkan membawa kepada kebaikan.

Jika Tidak Bisa Melupakan, Ubahlah Fokus Anda

“Saya begitu sakit hati, saya menderita begitu lama, orang-orang yang saya kasihi ikut merasakan penderitaan saya. Bagaimana saya bisa melupakan?”
Mungkin, Anda tidak akan pernah bisa melupakan. Namun Anda bisa mengubah fokus. Jika kita tidak mengubah fokus, pastinya hati kita akan terus mengarah ke peristiwa sangat emosional. Hal yang emosional memang akan selalu menarik perhatian dari hati kita. Nah, sekarang ubahlah fokus perhatian kita.
Lihatlah orang tua tercinta, bukankah kita ingin berbakti dan membahagiakan mereka? Bukan membahagiakan diri dengan kepuasan balas dendam. Apalagi jika belas dendam itu malah berbuntuk tidak baik dan membuat mereka sedih. Begitu juga dengan orang-orang lain yang kita sayangi.
Maka ubahlah fokus untuk membahagiakan orang-orang yang mencintai kita dan kita mencintainya. Ini jauh lebih baik dibandingkan dengan memperturutkan hawa nafsu ingin balas dendam.
Balas dendam itu tidak manis, yang jauh lebih manis adalah melihat senyum di wajah orang-orang terkasih dari keberhasilan kita.

Lepaskan Beban Dan Berlarilah Menuju Impian Anda

Kita akan sulit berlari saat beban ada dipunggung kita. Kalau pun bisa, tentu harus dengan tenaga extra. Akan lebih ringan saat kita melepaskan beban, sebab beban yang lain pun sudah banyak.
Bicara memang mudah, namun perkataan adalah awal dari tindakan. Anda tidak akan mendapatkan manfaat dengan mengatakan “berbicara memang mudah”. Akan lebih bermanfaat, jika Anda mulai merancang langkah Anda untuk hidup lebih baik.
Memang tidak mudah kawan. Memang sulit dan berat. Selanjutnya adalah pilihan Anda, tunjukan Anda memang hebat, mampu mengatasinya. Atau Anda menjadi orang yang kalah, menyerah, dan memilih jalan balas dendam. Padahal dendam juga tidak mudah. Sama-sama memerlukan perjuangan extra.
Apakah Anda memilih berjihad untuk mengalahkan hawa nafsu atau bekerja keras penuh ambisi untuk belas dendam? Keduanya sama-sama berat, namun yang pertama membawa manfaat dunia akhirat dan in syaa Allah akan berakhir baik. Membuat orang-orang yang kita cintai bahagia.

Kuncinya adalah Kemauan

Saya selalu mengatakan, kuncinya ada pada diri Anda. Anda mau memilih yang mana? Keduanya berat, tinggal Anda mau berjihad atau tidak. Saya yakin bisa. Allah akan membantu hamba-Nya. Berdo’alah dan bertawakallah kepada Allah. Anda akan mendapatkan pertolongan dan yang terbaik dari Allah jika kita melakukan kebenaran. Sementara jika kita sibuk melakukan yang salah dan dosa, kita tidak akan mendapatkan pertolongan Allah.
Jadi maafkanlah, lepaskan beban, untuk meraih hidup yang lebih baik. Yakinlah, harapan itu masih ada.

Membuka Lembaran Hidup Baru Adalah Momen Perubahan

Membuka Lembaran Hidup BaruMembuka Lembaran Hidup Baru  sering dikaitkan dengan hidup baru seperti saat kita baru kuliah, baru menikah, baru masuk ke perusahaan baru, baru pindah ke rumah baru, memasuki tahun baru, setelah Idul Fitri, dan sebagainya. Ya, itu bisa dikatakan lembaran hidup baru, namun bukan hanya itu. Anda bisa membuka lembaran baru Anda setiap hari. Ya, setiap hari.
Lembaran hidup baru bukan berarti sekedar hidup yang baru atau hidup yang berbeda dengan yang sebelumnya. Membuka lembaran hidup baru bukan hanya setelah terjadi perubahan, justru membuka lembaran hidup baru adalah momen perubahan ke arah hidup yang lebih baik. Bukalah lembaran hidup baru setiap hari agar Anda mendapatkan momen perubahan setiap hari yang artinya perbaikan diri setiap hari.

Membuka Lembaran Hidup Baru Setelah Hari Raya ‘Idul Fitri

Membuka Lembaran Hidup Baru setelah hari raya ‘Idul Fitri adalah momen yang bagus.  Bukan berarti kita bebas lagi berbuat apa saja dengan dalih semua dosa sudah diampuni. Namun ini adalah momen perubahan ke arah yang lebih baik dimana kita sudah melewati masa tarbiyah (pendidikan) dimana kualitas ketaqwaan kita sudah jauh lebih baik.
Ramadhan adalah momen pembuktian bahwa kita bisa hidup lebih baik. Bukti bahwa kita mampu melakukan kebiasaan-kebiasan yang lebih baik. Jika sudah terbukti mampu, maka saat Ramadhan sudah lewat, tidak ada lagi alasan bagi kita untuk tidak melakukan ibadah-ibadah tersebut. Kita bisa terus ibadah shaum sunah Senin Kamis atau shaum Nabi Daud as. Kita bisa tetap shalat malam. Kita bisa tetap rajin shalat berjama’ah ke masjid. Dan kita bisa tetap membiasakan tilawah Al Quran setiap hari.
Kadang kita aneh, ada orang yang tidak mau ghibah saat bulan Ramadhan dan dia sanggup, tetapi kembali dilakukan saat ‘Idul Fitri sudah lewat. Ini bukan lembaran hidup baru, justru kembali ke masa lalu yang kelam. Kenapa kita tidak menatap ke depan? Membuka lembaran hidup yang baru yang lebih baik sebagai hasil tarbiyah kita selama bulan Ramadhan.

Membuka Lembaran Hidup Baru Mulai Sekarang

Membuka Lembaran Hidup Baru Artinya Menutup Lembaran Lama

Tidak peduli bagaimana kelamnya masa lalu, hidup dipenuhi dosa dan kegagalan demi kegagalan, Anda bisa menatap masa depan yang lebih baik. Kita harus menutup lembaran lama agar tidak menjadi beban dan memberatkan langkah kita di masa depan. Jika kita terus menatap lembaran lama, maka kita tidak akan ada waktu untuk membuka lembaran baru yang justru ini yang terpenting bagi hidup kita karena kita hanya melangkah ke depan.
Bagaimana pun dosa kita membumbung setinggi gunung, namun Allah Maha Pengampun, jika kita benar-benar taubat, insya Allah, Allah akan mengampuni dosa kita. Sudah banyak dalil-dalil yang menjelaskan bahwa Allah akan mengampuni semua dosa kita.
Karena sesungguhnya Allah Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang.” (QS. Al-Hujurat: 12)
Katakanlah: “Hai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. Al-Zumar: 53)
Bahkan jika kita melakukan dosa syirik, kemudian kita berhenti dari kesyirikan tersebut dan berubah mentauhidkan Allah, maka dosa kita pun akan diampuni.
Dan orang-orang yang tidak menyembah tuhan yang lain beserta Allah dan tidak membunuh jiwa yang diharamkan Allah (membunuhnya) kecuali dengan (alasan) yang benar, dan tidak berzina, barang siapa yang melakukan demikian itu, niscaya dia mendapat (pembalasan) dosa (nya), (yakni) akan dilipat gandakan azab untuknya pada hari kiamat dan dia akan kekal dalam azab itu, dalam keadaan terhina, kecuali orang-orang yang bertobat, beriman dan mengerjakan amal saleh; maka kejahatan mereka diganti Allah dengan kebajikan. Dan adalah Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. Al-Furqan: 68-70)
Kuncinya adalah saat kita mati, kita tidak lagi menyekutukan Allah
Siapa yang mati sedangkan ia tidak menyekutukan Allah dengan apapun juga, pasti ia masuk surga. Siapa yang mati dalam keadaan menyekutukan Allah dengan sesuatu, pasti masuk neraka.” (HR. Muslim)
Jadi, menutup lembaran lama dari dosa-dosa ialah dengan bertaubat yang sebenar-benarnya.
Kemudian menutup lembaran lama dari kegagalan demi kegagalan ialah dengan melakukan evaluasi atau muhasabah dan memaafkan diri sendiri atau siapa pun yang terlibat atas kegagalan tersebut.

Menjadikan Masa Lalu Sebagai Bekal Masa Depan

Kita menutup lembaran lama agar tidak lagi menjadi beban, namun bukan berarti kita tidak memanfaatkan masa lalu karena semua itu pasti ada hikmahnya bagi kita. Keberhasilan masa lalu, maka lanjutkan dan tingkatkan di masa depan. Kalau pun itu kesalahan dan kegagalan, maka ambilah hikmahnya dan jadikan sebagai bekal untuk masa depan kita. Hikmah dari masa lalu akan menjadikan kita lebih bijak dan pintar dalam mengambil keputusan saat ini.

Tekadkan dan Bertawakal Kepada Allah

Kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad, maka bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakkal kepada-Nya. (QS.Ali ‘Imraan:159)
Tekadkan Anda untuk hidup lebih baik. Tekadkan untuk meraih pencapaian-pencapaian luar biasa. Tekadkan untuk meraih prestasi gemilang. Tekadkan untuk memberikan kontribusi kepada sesama. Tekadkan ….
Kemudian bertawakallah kepada Allah.
Menarik disini, bahwa tawakal diletakan setelah tekad (azam). Artinya tawakal bukan hanya diletakan setelah ikhtiar, tetapi juga setelah kita bertekad agar urusan kita menjadi mudah karena pertolongan Allah.
Jika Allah menolong kamu, maka tak adalah orang yang dapat mengalahkan kamu; jika Allah membiarkan kamu (tidak memberi pertolongan), maka siapakah gerangan yang dapat menolong kamu (selain) dari Allah sesudah itu? Karena itu hendaklah kepada Allah saja orang-orang mukmin bertawakkal. (QS.Ali ‘Imraan:160)

Kesimpulan

Membuka lembaran hidup baru dengan melepaskan beban dimasa lalu dengan bertaubat dan memaafkan. Kemudian ambillah hikmah dari masa lalu dan jadikan bekal untuk melangkah ke depan. Dan bulatkan tekad serta bertawakallah kepada Allah.

Tips mengatasi patah Hati


Tips Mengatasi Patah Hati
tips mengatasi patah hati



Tips Cara Mengatasi Patah Hati 

  Setiap orang mungkin pernah merasakan patah hati. Saat-saat patah hati serasa dunia akan hancur, gak ada lagi harapan yang bisa jadi semangat.  Kesel, marah, menyesal, binggung sendirinya sampai-sampai gak doyan makan macem-macem lah. Kebanyakan cewek yang sering patah hati, tapi gak sedikit juga cowok yang patah hati.  Cowok kelihatan biasa aja kalo lagi putus cinta, tapi tetep aja namanya putus cinta itu bikin sakit. Buat yang lagi patah hati ada beberapa tips mengatasi patah hati yang bisa kamu coba

1.  Cari  Hiburan.
  Coba pergi ke tempat yang dulu pernah kamu inginkan. Tinggalkan rutinitasmu. Yang punya hobi bersifat outdoor, kayaknya pas banget untuk kembali menyalurkan hobimu.

2.  Cari Teman Curhat.
  Pada teman dekat atau keluarga. Kalau kamu bilang nggak ada seorang pun yang pahami situasi, kayaknya salah besar. Kita semua pernah mengalami trauma putus cinta, jadi kita mengerti dan ingin melupakannya. Cari orang yang tepat untuk curhatmu.  Jangan ungkapkan perasaanmu pada setiap orang yang kamu temui. Karena tidak semua orang peduli dengan perasaan orang lain.

3.  Jangan Menghubungi Mantan Pacar.
  Coba untuk menahan diri. Berilah jarak dan waktu untuk menenangkan diri.

4.  Bersikaplah  Aseksual
  Hindari lawan jenis untuk sementara waktu. Cara ini akan melancarkan jalan kamu menuju ketenangan emosi. Tapi kalau kamu nggak bisa melupakan keinginan untuk bermesraan dengan sang mantan, anggap saja itu hal yang biasa. Putus cinta sudah pasti membuat orang lebih rindu. Kalau akhirnya kamu bisa bertemu lagi, bukan pertanda anda kembali menjalin hubungan yang sudah gagal itu.

5.  Ambil Positifnya.
  Berpikir bahwa kejadian ini adalah babak baru dalam hidupmu. Menata lagi tujuan-tujuan hidupmu yang belum tercapai. Ambil hikmah dari berakhirnya hubungan kamu dengan mantan pacar.



cara mengatasi patah hati

Mengatasi Kecemasan Berlebih Agar Tidak Menyia-nyiakan Energi Anda

Anda Harus BISA !



Ya, kita harus segera mengatasi kecemasan berlebihan kita, karena kecemasan berlebihan akan menghabiskan energi kita. Energi kita habis, sementara tidak ada hasil yang bisa kita dapatkan. Meski pun kita diam, menggerutu, marah-marah, dan sebagainya akan membuat mental kita lelah, dan tidak ada energi untuk hal lain yang positif.

Kecemasan Berlebihan Juga Membuang Waktu

Saat hidup Anda dihabiskan untuk kecemasan berlebihan, maka waktu Anda akan terlewat saja tanpa makna, tanpa hasil, dan tanpa prestasi. Hidup Anda hanya dihabiskan untuk memikirkan hal yang belum tentu terjadi. Padahal, waktu bisa digunakan untuk hal lain yang lebih berarti.
Anda bisa melakukan tindakan untuk mengantisipasi apa yang Anda khawatirkan. Jika ada cemas akan kehilangan uang, mengapa Anda tidak mengantisipasi agar resiko kehilangan uang itu berkurang. Atau antispasi jika benar-benar Anda kehilangan uang. Ini jauh lebih baik dibandingkan Anda hanya mengkhawatirkan saja tanpa bertindak.

Kecemasan Ibarat Virus Mental Yang Bisa Menyebar

Perasaan cemas berlebihan akan menjadi virus mental, yang gejalanya akan menyebar ke seluruh aspek kehidupan Anda. Untuk kesehatan mental tidak baik, Anda akan menjadi pribadi yang pesimis, apatis, penakut, dan malas. Juga saya sering membaca berbagai artikel yang mengatakan kondisi mental yang negatif bisa merusak kesehatan fisik juga.
Kecemasan berlebihan bisa merusak relasi, dimana mental Anda negatif, Anda kehilangan antusias, dan perangai Anda menjadi tidak baik. Ingat, Anda sibuk dengan pribadi Anda, begitu juga orang lain akan sibuk dengan urusan mereka masing-masing. Saat ada yang tidak beres dari Anda, bisa jadi mereka menjauh dan fokus pada urusan mereka. Anda bisa dianggap menjadi “pengganggu”.

Kabar Gembira, Ada Solusinya!

Jika Anda mengalami masalah ini, yaitu merasakan kecemasan berlebihan, silahkan coba praktekan tip-tip dibawah ini.

Hujamkan Dalam Hati: Apa Pun Yang Terjadi, Itu Terbaik Bagi Saya

Satu ayat yang langsung menghilangkan kehawatirsan saya adalah:
Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak Mengetahui.” (QS Al Baqarah: 216)
Bisa jadi, kita memang tidak suka dengan rasanya, padahal itu yang terbaik bagi kita. Sebagai contoh kehilangan uang memang pahit, apalagi dalam jumlah yang besar. Kita tidak suka, padahal bisa jadi Allah sudah punya rencana yang lebih baik dibalik kehilangan uang tersebut. Kita hanya tidak mengetahui dan tidak menyadarinya. Kadang, kesadaran akan manfaatnya kita ketahui belakangan.
Masalahnya banyak orang yang menolak ini. Mereka lebih memilih mendapatkan keinginan dia (hawa nafsu) ketimbang pilihan Allah yang pastinya jauh lebih baik. Ini tentang keimanan, apakah Anda yakin Allah memberikan yang terbaik atau tidak. Jika yakin, maka insya Allah, kecemasan itu akan hilang.

Tawakal Kepada Allah

Terlepas ada yang bisa dilakukan atau tidak, tawakal akan mengurangi kecemasan. Kita yakin, bahwa apa yang akan terjadi adalah ketentuan Allah dan Allah pasti memberikan yang terbaik bagi kita. Untuk itu, serahkan semuanya kepada Allah, mintalah bantuan, pertolongam, dan bimbingan Allah agar kita menemukan solusi, mampu menghadapi yang kita cemaskan, dan lebih baik lagi jika terhindar dari apa yang kita cemaskan.
Silahkan baca Bulatkan Tekad Dan Bertawakallah. Bulatkan tekad untuk menghadapi apa yang Anda di depan Anda, dan bertawakallah kepada Allah. Insya Allah Anda akan sanggup.

Cari Pilihan Ikhtiar Yang Optimal

Saat Anda merasa panik karena kecemasan berlebihan, sering kali pikiran menjadi buntu. Kita tidak bisa memikirkan apa yang harus kita lakukan. Paling gawat saat kita memilih solusi jalan pintas yang akan disesali bahkan tidak sesuai dengan ajaran agama. Dengan dua sikap diatas, yaitu yakin bahwa Allah akan memberikan terbaik dan kita menyerahkan sepenuhnya kepada Allah, in sya Allah kita akan lebih tenang dan bisa berpikir lebih jernis.
Kemampuan Anda berpikir jernih, akan membuka jalan untuk menemukan solusi terbaik. Ada beberapa kemungkinan solusi, jangan paksakan dengan 1 solusinya saja. Kebanyakan orang yang cemas, dia hanya ingin apa yang dia cemaskan hilang. Itu mungkin solusi terbaik, tapi bukan hanya itu solusi yang bisa kita dapatkan.
Jika tidak ada lagi yang bisa kita lakukan untuk menghilangkan akibat buruk yang kita cemaskan, maka pikirkan antisipasinya. Jika itu benar-benar terjadi, apa tindakan terbaik yang bisa kita lakukan? Bisakah dilakukan sekarang agar akibat buruknya berkurang? Jika bisa, maka lakukan itu sekarang.
Jika tidak bisa dilakukan sekarang, ya sudah, mau apa lagi? Khawatir tidak ada gunanya bahkan memperburuk keadaan. Tugas Anda berdo’a, yakin dengan ketetapan Allah, dan bertawakal. Apakah tidak perlu ikhtiar? Selalu ada ikhtiar yang bisa kita lakukan.
Mungkin, kita tidak bisa melakukan apa-apa lagi untuk menghindar dan mengatisipasi yang kita cemaskan, namun Anda bisa menjadikan diri Anda menjadi lebih baik, sehingga lebih siap menghadapi kondisi apa pun. Bukankah ini lebih baik dibandingkan hanya cemas?

Cara Belajar Berfikir POSITIF

Kemampuan diri berpikir positif bisa didapati setiap orang. Asalkan mau berlatih dan mengasahnya, agar energi negatif dalam diri tergantikan dengan sikap dan pikiran positif. Temukan juga kebaikan dari berpikir positif, supaya Anda lebih bergairah meningkatkan kekuatan dari dalam diri ini.

Dia Thabet, mentor coach pendiri situs 2achieveyourgoals, menjelaskan makna positive thinking.  Dijelaskannya, positive thingking adalah kecenderungan yang mendorong pikiran Anda untuk menerima ide, gagasan, gambaran, kata, ucapan yang kompleks menjadi bentuk yang lebih sederhana, yang kemudian memberikan dampak positif terhadap diri Anda dan menggiring Anda menuju pencapaian positif. Sederhananya, kekuatan berpikir positif yang muncul dari dalam diri membantu Anda untuk selalu melihat sisi baik dari setiap situasi dan meyakini bahwa Anda bisa meraih apapun yang ingin dicapai dalam hidup.

Jika sudah memahaminya, mulailah untuk menyingkirkan pikiran negatif dan belajar mendalami kekuatan pikiran positif. Langkahnya:

1. Bertemanlah dengan orang-orang yang selalu berpikir positif dan optimis. Optimisme adalah lawan dari pesimisme, jadi lawanlah sikap pesimis. Belajarlah mengasah optimisme dengan berkawan dan menjalin hubungan positif dengan orang-orang atau lingkungan yang positif.

2. Identifikasi setiap pikiran negatif yang tiba-tiba muncul di benak Anda. Singkirkan segera sebelum pikiran jahat atau negatif ini menguasai emosi. Mulailah belajar mengontrol pikiran, yang juga akan membantu Anda mengontrol emosi.

3. Jangan patah arang jika disepelekan. Jika seseorang mencoba menekan Anda untuk membuat Anda depresi, berpikirlah sebaliknya. Misalnya, jika ada yang bilang bahwa Anda takkan bisa sukses atau meraih apa yang Anda inginkan, jangan ambil pusing perkataannya. Jadikan perkataannya sebagai tantangan bagi diri Anda. Inilah waktunya untuk membuktikan kekeliruannya menilai Anda.

4. Lakukan sekarang juga, jangan menunda. Saat Anda memulai melatih diri berpikir positif artinya Anda sudah bertindak untuk kebaikan diri sendiri. Memulai langkah akan membuat Anda lebih bahagia dan mendorong semangat untuk menghadapi berbagai risiko dalam mencapai tujuan Anda.

5. Jangan lakukan banyak pekerjaan dalam satu waktu. Melakukan banyak pekerjaan dalam satu waktu dan kesempatan yang sama membuat rasa gugup dan tertekan muncul lebih hebat. Saat emosi ini muncul, di situlah pikiran negatif memainkan perannya. Disiplin diri, mengerjakan satu-persatu pekerjaan dengan efektif dan efisien tanpa menunda, membuat energi positif lebih menguasai diri Anda.

6. Latih diri untuk tekun, gigih, dan pantang menyerah. Memulai pekerjaan akan lebih mudah daripada mempertahankan motivasi untuk menyelesaikannya. Kegigihan, ketekunan, dan sikap pantang menyerah menjadi kunci untuk menghadapi berbagai kendala yang ditemukan untuk mencapai tujuan Anda. Kebiasaan berpikir positif terlatih dengan sikap ini. Teruslah melatihnya hingga kemampuan berpikir positif berurat-akar dalam diri.

7. Yakin dengan diri sendiri dan kemampuan Anda. Tingkatkan selalu kepercayaan diri Anda. Jangan biarkan pikiran negatif menghentikan motivasi diri meraih pencapaian yang sudah Anda rancang sejak awal. Kepercayaan diri menjadi modal penting untuk meraih tujuan dan berbagai impian Anda.

8. Dengarkan dan bacalah. Banyak cara bisa dipilih untuk membantu Anda meningkatkan kemampuan berpikir positif. Membuka telinga lebar untuk mendengar berbagai hal baik atau buruk yang bisa menjadi pembelajaran di sekeliling Anda. Membaca berbagai referensi juga bisa membantu Anda meraih tujuan.

Bagaimana? Anda tentu siap memulainya.

Cara Membuat Ayam Bakar Mak NYous


Ayam bakar merupakan menu makanan yang sangat populer di Indonesia selain mie ayam dan bubur ayam. Hampir di setiap tempat makan menyediakan menu ayam bakar dan biasanya menu ini tak pernah sepi dengan pengunjung. Cara membuat ayam bakar relatif singkat sehingga hal ini yang menjadi salah satu alasan orang-orang suka pesan menu ayam bakar selain rasanya yang enak.
Cara membuat ayam bakar mungkin sudah bukan hal yang aneh dan susah lagi bagi kebanyakan orang yang suka memasak. Namun, bagi anda yng pemula atau baru masuk dunia memasak, tentunya akan mengalami beberapa kendala atau kesulitan.
Cara membuatnya memang relatif mudah, apalagi jika anda pandai dalam mengolah ramuan bumbunya, pasti akan mendapatkan rasa yang lebih lezat. Nah, pada kesempatan kali ini admin mencoba membagikan mengenai resep cara membuat ayam bakar. Apabila anda tertarik untuk mengikuti, siapkan beberapa bahan di bawah ini.
cara membuat ayam bakar
Ilustrasi cara membuat ayam bakar
Bahan-bahan:
- 1 ekor ayam berukuran kecil, potong menjadi 4 bagian
- 2 lembar daun salam
- 3 sendok makan kecap manis
- 3 sendok makan air asam jawa
- 300 ml air
Jangan lupa anda juga menyiapkan beberapa bumbu yang dihaluskan seperti:
- 4 siung bawang merah
- 3 siung bawang putih
- 8 buah cabe merah keriting
- ½ sendok teh ketumbar
- 1 cm kunyit dan memarkan
- 2 cm jahe dan memarkan
- 2 cm lengkuas, memarkan
- 1 sendok gula pasir
- Garam secukupnya
Langkah-langkah yang harus anda tempuh untuk membuat ayam bakar yaitu:
1. Lumuri daging ayam dengan bumbu yang dihaluskan, diamkan 30 menit
2. Campur ayam yang sudah dibumbui dengan daun salam, air, air asam dan kecap manis. Masak hingga daging empuk dan kuah mengental kemudian angkat.
3. Bakar di atas bara api hingga permukaan agak kering dan sajikan bersama lalapan

Cara Membuat Mendoan Isi

Mendoan isi sosis disukai anak-anak
Mendoan isi sosis disukai anak-anak

Mendoan adalah penganan khas Jawa Tengah yaitu tempe yang diiris tipis dan digoreng dengan menggunakan tepung terigu. Namun kali ini mendoan dibuat beda agar anak-anak menyukainya. Kadang anak-anak perlu mendapatkan variasi makanan, tidak hanya tempe goreng seperti biasa. Mungkin dengan menambahkan sosis di dalamnya, anak-anak akan segera melahap makanan yang bergizi nutrisi nabati dari kedelai. Inilah resepnya :

Mendoan Isi Sosis

Bahan
  • Tempe 1 papan
  • Sosis
  • Tepung Terigu
  • Tepung Kanji
  • Minyak untuk menggoreng
  • Daun bawang
Bumbu
  • Bawang putih
  • Bawang merah
  • Ketumbar bubuk
  • Sejari kunyit
  • Telur 1 butir
  • Garam
  • Sedikit gula

Cara membuat :
  1. Iris tipis dan lebar tempe, anda bisa menyuruh tukang tempe untuk mengirisnya.
  2. Aduk tepung terigu, tepung kanji dan telur, dengan air masak.
  3. Haluskan bumbu bawang putih, bawang merah, ketumbar bubuk, garam dan sedikit gula.
  4. Masukkan bumbu ke dalam adonan, aduk sampai rata
  5. Potong-potong daun bawang dan masukkan dalam adonan, aduk rata
  6. Ambil sebuah sosis dan letakkan di atas lembaran tempe.
  7. Gulung sosis dalam lembaran tempe, lalu celupkan ke dalam adonan.
  8. Goreng mendoan isi sosis sampai kuning keemasan.
  9. Sajikan dengan sambal botol atau rawit.

Selamat menikmati :)

  Description: Cara Membuat Mendoan Isi Sosis yang Disukai Anak-anak Rating: 4.5 Reviewer: Ika Hentihu - ItemReviewed: Cara Membuat Mendoan Isi Sosis yang Disukai Anak-anak